Terpopuler - Begini Ide Rizal Ramli Bikin Sehat BPJS Kesehatan

INILAHCOM, Jakarta - Keputusan pemerintah mengerek naik iuran BPJS Kesehatan hingga di atas 100% mengundang penolakan di sejumlah daerah. Jelas ini bakal menjadi gaduh nasional kalau dibiarkan.

Ekonom senior DR Rizal Ramli, menyatakan, sengkarut yang membelit Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, memang cukup rumit. namun, bukan berarti tidak ada solusi atau jalan keluarnya. "Sekalipun kini mengalami kerugian hingga Rp 28,5 triliun. Ini masalahnya bisa diselesaikan,” ujar Rizal dalam sebuah acara televisi nasional, Jakarta, beberapa waktu lalu.

Selanjutnya Bang RR, sapaan kondangnya, menyebut tiga cara untuk menyelamatkan BPJS Kesehatan sekaligus mengamankan kredibilitas pemerintahan Joko Widodo. Apa saja itu?

Upaya menjadikan BPJS Kesehatan kembali sehat, perlu integritas, kepemimpinan yang baik, dan kemampuan pemimpin. "Cuma perlu integritas, leadership, dan skill,” ujar mantan Menko Kemaritiman itu.

Penyelesaian secara kata RR, itu menyinggung soal pola iuran BPJS yang saat ini melibatkan peserta, perusahaan, dan pemerintah. Dalam hal ini, dia menyarankan agar pemerintah tetap menggelontorkan subsidi biaya kepada masyarakat. Kemudian komponen pembiayaan yang dikeluarkan oleh perusahaan.

Di lain sisi, dirinya sepakat bahwa besaran iuran BPJS Kesehatan perlu dinaikkan.
"Kita benahi BPJS supaya kekuatan finansialnya lebih kuat, lebih baik dari segi penerimaan iuran, tapi tetap ada prinsip cross subsidy yang mampu dan yang tidak mampu," lanjutnya.

Selain itu, mantan Menko Ekuin era Presiden Abdurrahman Wahid ini, mengatakan, sistem yang diterapkan dalam pelayanan BPJS wajib ditingkatkan. Jangan adalagi antrian panjang dan birokrasi gemuk dalam pemberian manfaat layanan kesehatan terhadap masyarakat.

"Ibu-ibu dateng enggak usah bawa surat ini itu, cukup satu kartu dong. Kedua, kalau ngantri dia tahu besok harus datang jam berapa, bisa diperbaiki. Orang udah nyampe bulan, Mars, ini (BPJS) enggak ada canggih-canggihnya sama sekali," tegasnya. [ipe]