Search

Terpopuler - Mengapa Orang Kafir Hidupnya Makmur?

Terpopuler - Mengapa Orang Kafir Hidupnya Makmur?

MUNGKIN di antara kita pernah berfikir kenapa orang kafir dan zalim tetap hidup sukses dan makmur? Berbeda dengan halnya dengan orang yang beriman yang justru kita lihat tidak berhenti-hentinya mendapatkan cobaan dalam berbagai bentuk hal dari Allah Ta'ala. Lalu, apakah alasan Allah melakukan hal seperti itu?

Tanpa di sadari pertanyaan ini bisa membuat kita bertanya tentang keadilan Allah. Walaupun keadaan seorang muslim tidak seberuntung mereka, percayalah Allah telah menyelamatkan diri seorang muslim. Lalu kenapa orang yang kafir dan ingkar kepada Allah masih diberikan rezeki, kesehatan, tidak diberi azab oleh allah di dunia? Di dalam kitab Nashaihul Ibad, Saad bin Hilal berkata “bahwa meski kafir dan selalu melanggar perintah Allah, Allah tetap memberi 4 anugerah kepadanya”, yaitu:

1. Orang zalim dan kafir tidak terhalang untuk mendapatkan rezeki

Allah Ta'ala mempunyai sifat Rahman yaitu maha pengasih pada semua umat manusia, dan rahiim kasih sayang Allah hanya di berikan kepada orang beriman saja kelak di akhirat. Nah orang kafir dan zalim mendapat kasih sayang berupa rahman, jadi meski ia zalim atau kafir, tetap saja mereka mendapat nikmat Allah. Namun kasih sayang Allah hanya sebatas di dunia saja tetapi orang zalim tidak akan pernah mendapat sifat rahiim, karena nikmat ini hanya di dapatkan untuk orang beriman dari mulai di dunia dan di akhirat.

Seperti dalam surat Al-Israa’ ayat 20 berikut ini. “Kepada masing-masing golongan baik golongan ini maupun golongan itu Kami berikan bantuan dari kemurahan Tuhanmu. Dan kemurahan Tuhanmu tidak dapat dihalangi."

Orang kafir dan zalim ialah orang yang tergila-gila akan kehidupan di dunia ini saja. bahkan mereka akan disegerakan mendapat kenikmatan duniawi. Coba anda perhatikan secara seksama dan jelas orang-orang kafir tersebut apakah mereka bahagia dengan harta yang mereka miliki? Tentu saja tidak, lihat keluarga mereka yang berantakan, penyakit yang mereka derita, dan berbagai macam cobaan lainnya. Ternyata kemewahan dan kebahagian hanya terlihat dipermukaan, namun di dalam hati mereka sudah tentu mereka tersiksa. Kehidupan mereka terlihat dengan tidak berhentinya mereka mengejar kedudukan, kekuasaan, kekayaan dan kenikmatan dunia. Apa yang mereka dapat akan terasa kurang.

2. Orang kafir dan zalim tidak terhalang untuk mendapat kesehatan

Sifat Allah yaitu arrahman juga berlaku untuk kesehatan. Setiap orang kafir dan zalim tidak akan mendapatkan halangan untuk mendapatkan kesehatan. Selain karena izin Allah Ta'ala, kesehatan juga bisa didapatkan melalui pola hidup yang sehat. Bagi orang kafir dan zalim yang tetap menjaga pola hidupnya, maka Allah tetap memberikan nikmat kesehatan karena usaha mereka tersebut. Namun hal ini tidak akan berlaku jika Allah menginginkan hambanya yang kafir dan zalim sakit, meski mereka telah menjaga pola hidup mereka, mereka akan tetap mengalami sakit atas izin Allah.

3 Allah tidak akan memperlihatkan dosa orang kafir dan zalim semasa hidup di dunia

Allah tidak akan menampakkan dosa mereka semasa hidup di dunia kepada orang kafir dan zalim. Menampakkan dosa semasa hidup kita juga termasuk ke dalam nikmat Allah, kenapa tidak, dengan di perlihatkannya dosa kita manusia akan tetap mengingat kematian dan untuk kita bisa beralih menjadi untuk lebih baik lagi. Tetapi orang kafir dan zalim, Allah tidak memberikan hal seperti itu. Lubuk hati mereka telah tertutup dan tidak akan pernah bisa melihat dosa-dosa yang telah mereka lakukan kecuali hidayah dari Allah Ta'ala.

4. Allah tidak memberikan hukumannnya di dunia

Bagi orang kafir dan zalim, Allah tidak akan memberikan azab di dunia. tetapi hal tersebut tidak berarti orang kafir dan zalim tidak luput dari azab Allah Ta'ala tetapi Allah hanya akan menangguhkan azab untuk mereka. Terhadap rahmat yang diberikan untuk manusia yang jelas-jelas kafir dan ingkar, menunjukkan kita atas kesabaran Allah atas semua Makhluk-Nya.

Seperti Firman Allah Ta'ala, "Dan janganlah sekali-kali kamu (Muhammad) mengira, bahwa Allah lalai dari apa yang diperbuat oleh orang-orang yang zalim. Sesungguhnya Allah memberi tangguh kepada mereka sampai hari yang pada waktu itu mata (mereka) terbelalak." (QS Ibrahim: 42)

Firman Allah: "Dan tinggalkanlah dosa yang nampak dan yang tersembunyi. Sesungguhnya orang yang mengerjakan dosa, kelak akan diberi pembalasan (pada hari kiamat), disebabkan apa yang mereka telah kerjakan." (QS Al An'am: 120)

Dengan begitu kita sebagai orang muslim dan beriman janganlah merasa iri hati atas kesuksesan dunia yang mereka dapatkan dari dunia ini. Anda harus ingat bahwa hidup di dunia hanya untuk sementara, di sini kita di haruskan untuk mencari bekal untuk akhirat kelak. []

Halaman Selanjutnya >>>>




Bagikan Berita Ini

0 Response to "Terpopuler - Mengapa Orang Kafir Hidupnya Makmur?"

Post a Comment

Powered by Blogger.