Terpopuler - PT Transcoal Pacific Dirikan 5 Anak Usaha

INILAHCOM, Jakarta - PT Transcoal Pacific Tbk (TCPI) menjelaskan anak usahanya, PT Kanz Gemilang Utama dan PT Sentra Makmur Lines mendirikan lima perusahaan dengan modal dasar masing-masing Rp100 miliar.

Sementara modal ditempatkan dan disetor adalah masing-masing Rp25 miliar. Perusahaan tersebut bergerak di bidang pelayaran. Demikian mengutip keterbukaan informasi di BEI, Jumat (7/2/2020).

Perseroan memiliki saham 99,9% di PT Kanz Gemilang Utama. Sedangkan di PT Sentra Makmur Lines, perseroan memiliki 99,7%.

Dengan pendirian 5 perusahaan tersebut kondisi keuangan akan menjadi lebih baik apabila perusahan-perusahaan tersebut beroperasi sesua dengan rencana awal.

PT Transcoal Pacific Tbk (TCPI) didirikan pada tanggal 15 Januari 2007 dan mulai beroperasi secara komersial pada tahun 2008.

Pemegang saham yang memiliki 5% atau lebih saham Transcoal Pacific Tbk, yaitu: PT Sari Nusantara Gemilang (56,00%) dan PT Karya Permata Insani (24,00%). Saham publik sebesar 20%.

Kegiatan usaha TCPI adalah menjalankan usaha dalam bidang pelayaran, angkutan laut, baik orang, hewan maupun barang, penyewaan kapal laut, perwakilan pelayaran dari perusahaan pelayaran laut baik pelayaran tetap maupun tidak tetap untuk pelayaran di dalam negeri dan di luar negeri, agen perkapalan perusahaan pelayaran, penyewaan peralatan pelayaran dan pelayaran luar negeri antar negara (pelayaran samudera).

Pada tanggal 28 Juni 2018, TCPI memperoleh pernyataan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk melakukan Penawaran Umum Perdana Saham TCPI (IPO) kepada masyarakat sebanyak 1.000.000.000 saham dengan nilai nominal Rp100 per saham dengan harga penawaran Rp138 per saham. Saham-saham tersebut dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tanggal 06 Juli 2018.

Rencana penggunaan dana yang diperoleh dari IPO, setelah dikurangi biaya-biaya terkait emisi saham, akan digunakan seluruhnya untuk peningkatan modal kerja untuk kegiatan operasional perseroan.

Saham TCPI kemarin berada di Rp6.500 per saham dari pembukaan di Rp6.400 per saham.