Terpopuler - Penjelasan Anies Soal Pompa Untuk Atasi Banjir

INILAHCOM, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menjelaskan, pompa air yang dimiliki Pemprov DKI Jakarta saat ini berjumlah 478 unit terdiri dari 126 dilokasi dan 122 pompa air mobile.

Namun jumlah tersebut dinilai masih kurang. Apalagi menghadapi curah hujan yang ekstrem seperti hujan awal tahun 2020 beberapa hari lalu.

"Tentu dengan curah hujan yang esktrem, maka kemampuan pompa untuk mengalirkan hujan yang jatuh memang tidak seimbang. Itu faktanya," ujar Anies saat ditemui seusai melakukan kerja bakti di daerah Kampung Makasar, Jakarta Timur, Minggu (5/1/2020).

"Jadi tidak mungkin kita menyelesaikan, kami kerjakan dengan kapasitas yang ada. Jangan sampai pompa kemudian menjadi gagal di jalan," sambungnya.

Anies menerangkan, pompa yang digunakan tersebut digunakan secara bergantian. Artinya, tidak semuanya digunakan secara bersamaan.

"Insya Allah kami akan catat semua tempat-tempat yang berisiko tinggi dan nanti kami akan ke posko-posko. Untuk semua (pompa) Insya Allah berfungsi," pungkasnya.